Korban Terseret Ombak Pantai Batu Bengkung Bertambah, Tidak Semuanya Asal Mojokerto

Korban yang terseret ombak Pantai Batu Bengkung

Indonewsdaily.com, Malang Raya – Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian pada tiga korban lain yang masih hilang. Ketiga orang yang masih dalam pencarian tersebut berasal dari 3 rombongan berbeda, Rabu (27/5).

Dikatakan, Kasatpolairud Polres Malang, AKP Totok Suprapto bahwa para korban adalah wisatawan dari 3 rombongan berbeda. Pertama rombongan Kota Batu, rombongan Mojokerto Kota dan Mahasiswa Institut KH Abdul Chalim, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto.

Tiga korban laki-laki diantaranya, Fikri (20) Sikabu, Kelurahan Lakitan Timur, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Dimas Reza Nurul Hakim (21) Mojokerto, Kelurahan Junrejo, Kota Batu dan Maulana Muhammad Al Faridzi (20) ber-KTP Dusun V Rt 08 05 Desa Petonggan, Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau.

“Dimas Reza Nuril Hakim (22) warga Dusun Kajang, Desa Mojorejo, Kecamatan Junrejo adalah rombongan dari Kota Batu. Saat kejadian, ombak datang setinggi 3 meter saat korban menyeberang,” ungkap Totok. 

Ditambahkan Totok, rombongan Kota Mojokerto berjumlah 6 orang dan tiba di Bekung Gajahrejo Gedangan, Selasa (25/5/2021) sore. Rombongan Mahasiswa Institut KH Abdul Chalim sebanyak 8 orang tiba Rabu (26/5/2021) pukul 03.00 WIB. 

“Rombongan Kota Batu 15 orang mereka datang sekitar pukul 04.00 WIB. Naik 2 mobil,” tambah Totok memastikan bahwa para korban tidak semuanya dari Mojokerto.

Saat kejadian, ombak beranjak besar datang sekitar pukul 06.30. Para korban berada di sekitar lokasi. Tiga diantaranya sempat berswafoto di atas Bukit Bekung.  (Agus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *