Foto: Bus Trans Jatim terguling usai menghindari pemotor di hutan Dawar Blandong
Indonewsdaily.com, Mojokerto – Bus Trans Jatim trayek Gresik-Mojokerto mengalami kecelakaan tunggal di Hutan Dawar Blandong, Kamis (28/3/2024). Akibatnya bus yang saat itu mengangkut lima penumpang dewasa dan dua anak-anak itu terguling hingga nyemplung ke kebun cabai.
Beruntung tak ada korban jiwa, semua penumpang lantas dievakusi menggunakan bus Trans Jatim lain. Kini kondisi Bus Trans Jatim yang dikemudikan Widodo Widjonarko (53), warga Desa Ngrombot, Patianrowo, Nganjuk itu ditutupi terpal.
Menurut Muklisin warga sekitar, bus berjalan dari arah utara atau dari Gresik terguling usai menghindari pemotor dari arah selatan. Diduga bus terlalu kepinggir jalan sehingga terguling.
“Bus menghindari sepeda motor dan mobil sedan yang berjalan beriringan dari selatan,” terangnya di lokasi kecelakaan, Kamis (28/3/2024).
Lebih lanjut Muklisin menceritakan ketika sampai di Jalan Raya Desa Gunungsari sekitar pukul 13.00 WIB, sopir Bus Trans Jatim nopol W 7034 UQ itu tiba-tiba membanting setirnya ke kiri. Ternyata, bus bernomor III 019 tersebut menghindari sepeda motor dan mobil sedan dari arah berlawanan.
“Sehingga, bus banting setir ke kiri agar tidak menabrak sepeda motor itu,” terangnya.
Ketika banting setir ke kiri, roda sisi kiri Bus Trans Jatim terperosok ke bahu jalan. Bus tak mampu kembali ke badan jalan karena ketinggian badan jalan jauh lebih rendah.
Sekitar 15 meter kemudian, bus jurusan Gresik-Mojokerto itu terguling di kebun cabai yang masuk Dusun/Desa Suru, Kecamatan Dawarblandong. Kebun cabai tersebut sekitar 1 meter di bawah permukaan jalan cor beton.
“Bus terlalu ke kiri, kembali ke kanan tidak bisa. Langsung terguling ke kebun cabai,” jelasnya.
Sejumlah warga lainnya yang saat itu di lokasi, membantu mengeluarkan para penumpang dari dalam bus. Beruntung 7 penumpang bus, sopir dan pramugara selamat. Tampak hanya kaca jendela depan sebelah kiri bus yang hancur.
“Hanya ada 1 penumpang yang luka lecet di tangannya. Tidak ada yang dibawa ke puskesmas, semua penumpang dioper ke bus lain,” ujarnya.
Sementara itu, Pejabat Sementara (PS) Kanit Patroli Polsek Dawarblandong Aiptu Yuli Anang menyebut, bus Trans Jatim ini terguling gara-gara menghindari pemotor yang menyalip mobil sedan dari arah berlawanan. Namun, identitas pemotor dan mobil sedan tersebut belum diketahui karena sudah kabur dari lokasi kecelakaan.
“Sepeda motor dan sedan belum teridentifikasi,” cetusnya.
Yuli memastikan, semua penumpang dan kru Bus Trans Jatim selamat. Hingga pukul 14.20 WIB, bus yang terguling di kebun cabai belum dievakuasi. “Evakuasi menunggu pimpinan bus merapat ke sini. Belum ditentukan akan pakai mobil derek atau crane,” tandasnya.
