Indonewsdaily.com, Malang – Kondisi cuaca ekstrim belakangan ini menjadikan banyak sekali bencana baik itu banjir dan tanah longsor serta amblasnya jalan di beberapa kecamatan di Kabupaten Malang ,seperti di ketahui ada di beberapa kecamatan tersebut antara lain di Kecamatan Tirtoyudo,Bantur serta wajak.
Upaya penanganan jalan amblas oleh Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang di tiga kecamatan di Malang Selatan Di mulai Hari ini, Senin, (10/7/2023)
Disampaikan Suwiknyo selaku Plt Kepala PU Bina Marga saat ditemui usai rakor terbatas bersama BPBD di Loby Anusapati,Pendopo
“Hari ini, kita telah berangkatkan tim survei ke lokasi, sebagai upaya awal penanganannya,Prioritas penanganan akan di sesuaikan dengan resiko medan yang rawan bergerak”,tuturnya
Selanjutnya Suwiknyo menambahkan bahwa lokasi jalan yang rusak saat ini semakin memprihatinkan.
“Memang lokasi jalan yang amblas hingga hari ini masih terus bergerak turun, dengan informasi pergerakan tanah yang di sampaikan ke saya pada hari pertama sedalam 25 cm dan hari kedua kedalamannya meningkat menjadi 1 meter,” ungkapnya
Menurutnya dengan situasi lokasi jalan serta geografis tanah yang masih mengkhawatirkan akan jadi pertimbangan dalam bentuk penanganannya
“Dari sisi kebutuhan masyarakat pengguna jalan agar bisa segera digunakan, dan situasi lokasi jalan dan bentuk geografis tanah yang masih mengkhawatirkan, maka, opsi pembangunan semi permanen jadi solusi pengerjaannya, namun tetap menjamin keamanan pengguna jalan,” ungkapnya.
Pengerjaan semi permanen dipilih sebagai solusi berkelanjutan hingga dapat diagendakan pada rencana kerja serta anggaran menuju pengerjaan secara permanen
“Survei serta penanganan pekerjaan semi permanen tetap akan berkelanjutan hingga penanganan pekerjaan sampai pekerjaan yang bersifat permanen,Setelah rencana kerja dan ketersediaan anggaran yang mendukung peningkatan jalan sepenuhnya,” tukasnya (windu)
