Tiga Pemda Malang Raya Sukses Capai UHC

Bupati Malang HM Sanusi saat menerima langsung penghargaan dari Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Balai Sudirman Jakarta. (14/3/2023)

Indonewsdaily.com, Malang – Sebagai pencapaian sukses yang di raih oleh tiga pemda Malang Raya dalam mencapai cakupan semesta jaminan kesehatan atau Universal Health Coverage (UHC).

Dalam Hal ini bisa diartikan bahwa hampir seluruh warga Malang Raya telah terdaftar sebagai peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN),

Dari ketiga pemda tersebut adalah meliputi Kota Malang, Kota Batu, serta Kabupaten Malang.

Bupati Malang HM. Sanusi mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian UHC di Kabupaten Malang.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan Cabang Malang yang telah bekerja keras agar masyarakat Kabupaten Malang bisa terjamin ke dalam Program JKN.” ungkapnya.

Selanjutnya Sanusi menambahkan bahwa kalau mau berobat tinggal menunjukkan KTP saja.

“UHC sudah terpenuhi, maka seluruh warga bisa mendapatkan pelayanan Program JKN tanpa harus punya Kartu Indonesia Sehat, cukup menunjukkan KTP saja sudah bisa dilayani, sehingga mutu kesehatan terjamin melalui Program JKN-KIS,” jelasnya.

Selain itu orang nomer satu di kabupaten malang ini menjelaskan bahwa warga sekarang memiliki payung perlindungan untuk mengakses layanan di fasilitas kesehatan.

Sedangkan Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti mengungkapkan, BPJS Kesehatan telah bekerja keras melakukan berbagai advokasi kepada Pemerintah Daerah agar seluruh penduduk di masing-masing wilayah dapat diintegrasikan dengan Program JKN-KIS.

“Tercapainya predikat UHC juga harus memastikan bahwa setiap penduduk memiliki akses terhadap layanan kesehatan yang adil, merata dan bermutu, baik itu layanan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.Untuk itu, BPJS Kesehatan juga berupaya memperluas akses layanan kesehatan tersebut dengan bekerja sama dengan fasilitas kesehatan baik tingkat pertama maupun tingkat lanjutan (rumah sakit). BPJS Kesehatan mendorong Kementerian dan Pemda terkait dalam hal pemenuhan sarana dan prasarana di daerah agar mutu layanan kesehatan dapat dirasakan sama, dimanapun peserta itu berada,” kata Ghufron.

Terhitung sejak 1 Maret 2023, sebanyak 927.597 jiwa penduduk Kota Malang telah terdaftar sebagai peserta JKN dari total jumlah penduduk 867.042 jiwa atau sebesar 106,98%. Kemudian sebanyak 215.451 jiwa penduduk Kota Batu telah terdaftar sebagai peserta Program dari total jumlah penduduk 216.136 jiwa atau sebesar 99,68%. Serta sebanyak 2.580.323 jiwa penduduk Kabupaten Malang telah terdaftar sebagai peserta JKN dari total jumlah penduduk 2.653.085 jiwa atau sebesar 97,26%.

Atas keberhasilan ini, tiga kepala daerah Malang Raya mendapatkan penghargaan yang diberikan secara langsung oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin di Balai Sudirman Jakarta pada Selasa (14/3/2023). Sebanyak 22 Provinsi, 334 Kabupaten dan Kota dinilai telah mendukung Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sebagai program strategis nasional dengan mendorong terwujudnya UHC di Indonesia.

Selanjutnya Gufron mengatakan Pihaknya juga mendorong Pemda lain untuk dapat segera mengejar cakupan kepesertaan di daerahnya dan diintegrasikan dengan Program JKN-KIS. Sebab, salah satu keuntungan Program JKN-KIS adalah memiliki asas portabilitas dan dapat dimanfaatkan meskipun dalam keadaan sehat.

“Masyarakat bisa berobat di seluruh wilayah Indonesia ketika membutuhkan. Perwakilan kantor kami di tiap kabupaten/kota diharapkan mempermudah sinergi dengan Pemda, kami sangat siap berkolaborasi dan bersama mewujudkan UHC di Indonesia,” tutupnya. (windu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *