Antar Teman Wanitanya, Pria Tajinan Jadi Korban Tabrak Lari

Teman korban (Lani) saat menunjukan parkir mobil korban di Jalan Serayu.

Indonewsdaily.com, Kota Malang – Terkait kecelakaan di Jalan Raya R Tumenggung Suryo (Bengawan solo) tepatnya depan ABC Finance Kota Malang atau selatan Apotek Bengawan Solo yang menyebabkan seorang pria asal Tajinan meregang nyawa pasca tertabrak mobil St.Wagon yang identitasnya belum diketahui. Kejadian ini sekitar pukul 21.15 WIB, Sabtu (6/2) Malam kemarin.

Menurut keterangan Lani (23) warga asal Karangampel Kabupaten Tuban yang indekos didaerah Sawojajar, Saat itu korban bernama Eko Hadi Kurniawan (29) warga dusun Inodipo RT. 03 RW. 01 Desa Ngawonggo Kecamatan Tajinan mengantarkan saksi (Lani) teman wanitanya dari Tajinan ke rumah kostnya didaerah Sawojajar.

“Saya diantar pulang sama mas Eko mengunakan mobil Datsun dengan nopol N 1358 EI dan sesampai di jalan Serayu mobil diparkir lanjut mas Eko bilang kamu tunggu didalam mobil, saya mau ke ATM BNI.” kata Lani sambil menangis saat diwawancarai Indonewsdaily.com di kamar jenasah RSSA, Minggu (6/2) malam.

Selanjutnya korban (Eko) berjalan kearah selatan menuju ATM BNI di apotek Bengawan solo dengan jarak -+ 300 meter.

“Hingga satu jam lebih , saya menunggu didalam mobil bahkan saya telpon mas Eko kok ada kabarnya, baru sekitar pukul 23.00 WIB saya ditelpon petugas kepolisian kalau Eko saat ini dikamar jenasah.” Imbuhnya.

Sementara Kanit Satlakalantas Polresta Malang Kota IPTU Syaiful Ilmi saat dikonfirmasi awak media menceritakan kronologi kecelakaan tabrak lari. Asal mula kejadian kendaraan st.wagon nomor polisi tidak diketahui berjalan dari arah utara keselatan dengan kecepatan tinggi diduga kondisi jalan sepi, lampu penerangan kurang dan kondisi sedang hujan.

“Tanpa disadari pengengemudi st wagon dari arah barat ke timur ada pejalan kaki yang identitasnya warga Tajinan menyebrang jalan menuju ATM BNI di Apotek Bengawan Solo. Dan menabrak korban hingga terjatuh ke timur marka jalan.” ungkap Syaiful pada awakmedia, Senin (7/2) siang.

Dilanjutkan Syaiful, bukannya berhenti untuk menolong, pengemudi St Wagon yang identitasnya belum diketahui malah melarikan diri setelah kejadian. Bersamaan itu dari belakang mobil St Wagon yang berjalan searah meluncur sepeda motor honda PCX N-2303-ECX yang dikendarai Ruspandi (50) warga Jalan Sumber Kembar RT. 05 RW. 09 Kec. Dampit Kab.Malang menabrak tubuh korban yang terlentang dimarka jalan.

“Tubuh korban tertabrak kembali oleh Honda PCX yang sebelumnya tertabrak St Wagon yang kabur melarikan diri.” Imbuhnya.

Akibat peristiwa ini korban (pejalan kaki) meninggal dunia dilokasi dengan luka parah dibagian kepala dan dilarikan kekamar jenasah RSSA Kota Malang untuk divisum . Sedangkan pengendara Honda PCX mengalami luka memar ditangan kiri dilarikan ke IGD RSSA Kota Malang , kesemua korban diangkut mobil Ambulan milik PSC 119 Kota Malang.

“Kasus ini masih kita dalami dan anggota kami masih mencari CCTV didekat TKP untuk mengungkap identitas mobil St Wagon, doakan mas semoga terungkap, aminnn.” tutup IPTU Syaiful Ilmi pada awak media, Senin (7/2) siang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *