Bocah Balita Sidoarjo Tewas Dianiaya Ayah Tirinya

Indonewsdaily.com, Sidoarjo – Kasus penganiayaan seorang bocah balita perempuan terjadi kembali, sebelumnya diwilayah kota Batu seorang balita perempuan berusia 2,5 mengalami penganiayaan yang dilakukan oleh calon bapak tirinya namun tak sampai meninggal dunia.

Kali ini kasus serupa terjadi di Sidoarjo . Seorang anak balita perempuan benisial R (3) mengalami penyiksaan hingga tewas dirumah kos kosan ayah tirinya bernama Dicki Setiawan (30) alias Uun warga Dusun Nyamplung, Desa Sumokali, Kecamatan Candi, Sidoarjo.

Bocah perempuan cantik anak dari Wiwik Agustin warga Dusun Nyamplung, Desa Sumokali, Candi, sementara keluarga besar ibunya ada di dusun Kedungkampil, Desa Kedungsolo, Kecamatan Porong.

Terungkapnya dugaan penganiayaan tersebut, saat korban yang sebelumnya dirawat di RSUD Sidoarjo meninggal dunia, dan jenazah korban dibawa ke rumah korban di Dusun Kedungkampil, Desa Kedungsolo, Kecamatan Porong.

Menurut informasi awal korban tinggal baru 2 bulan bersama ayah tirinya dirumah kos kosan diwilayah Candi.

“Saya curiga jenazah korban hendak dimandikan, nampak ada keganjalan. Mata korban tidak terpejam, setelah kain penutup itu dibuka keseluruhannya, ternyata tubuh korban penuh dengan luka memar dan bekas sulutan rokok, di bagian kepala juga terdapat luka,” ujar Mashyudi Perangkat Desa Kedungsolo
pada awak media, Senin (1/11/2021) malam.

Dari keganjilan yang ada di jenazah tersebut, akhirnya wargapun bergegas melapor ke Bhabinkamtibmas Kedungsolo dan kemudian diteruskan ke Polsek Porong.

Warga sekitar langsung berumpul mendatangi pelaku (ayah tiri) untuk mengintrogasi namun pelaku ini selalu mengelak atau berkelit akibatnya warga mulai geram dan berkali-kali menghujani pelaku dengan pukulan.

“Pelaku selalu berkelit saat ditanya warga tentang hasil visum yang katanya besok pagi akan keluar, wargapun semakin geregetan,” ungkapnya.

Kapolsek Porong Kompol Rochsulullah saat dihubungi mengatakan, kejadiannya di wilayah Candi, setelah diamankan di Polsek Porong selanjutnya pelaku diserahkan di Polsek Candi.

“Pelaku sudah kita serahkan ke Polsek Candi,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *