DPUBM Antisipasi Jalan Rusak Akibat Cuaca Ekstrim

Salah satu sudut ruas jalan rusak di kabupaten Malang (foto:istimewa)

 

indonewsdaily.com, Malang  Kabupaten Malang diketahui mempunyai wilayah yang sangat luas, terhitung ada 33 kecamatan, hal ini tentunya menjadi suatu problematika tersendiri dalam infrastruktur terutama adalah akses jalan.

Untuk pemeliharaan jalan  ditahun 2023 lalu masih banyak proyek jalan yang belum terealisasikan pekerjaannya sehingga banyak sekali proses pemeliharaan yang dilajukan DPUBM secara berkesinambungan.

Sehingga proyek infrastruktur jalan yang belum terealisasi pemeliharaannya bersifat berkelanjutan pada tahun berikutnya yakni pada tahun  2024.

Pekerjaan ini adalah menjadi tanggung jawab Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga ( DPUBM) Kabupaten Malang yang dilakukan secara berkelanjutan dan bertahap pembangunannya, yang akhirnya  bisa terealisasi ditahun 2024 ini secara menyeluruh.

Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga Kabupaten Malang Khairul Kusuma mengatakan untuk pekerjaan fisik akan dilakukan secara bertahap yang akan dimulai antara awal bulan Januari lalu

“Proses tersebut akan dilakukan pengadaannya secara berkelanjutan dan berkesinambungan sehingga bisa terselesaikan semua,” ungkapnya (Red, 3/2024)

Selanjutnya Khairul menambahkan untuk konsentrasi pengerjaan jalan yang segera direalisasikan dibeberapa titik ruas jalan Kabupaten Malang.

“Untuk tahun 2024 ini total jalan yang menjadi skala prioritas di kabupaten Malang yaitu sepanjang 154 kilometer yang sudah sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintah Daerah ( RKPD ) 2024 dengan anggaran yaitu sebesar Rp 135 Miliar,” tambahnnya.

Sedangkan jalan yang akan mendapatkan penanganan sesuai jadwal pekerjaan fisik tersebut yang sesuai Rencana Kerja Pemerintah Daerah ( RKPD ) meliputi jalan didesa Taman Asri – Pantai Licin kecamatan Ampelgading dan juga jalan antara Turen – Ketawang Kecamatan Gondang Legi

Harapannya dengan anggaran Rp 135 miliar tersebut bisa terealisasi pelaksanaannya mengingat musim yang ekstrim ini yang tidak bisa diprediksi kapan musim kemaraunya karena pekerjaan tersebut sangat berpengaruh juga terhadap kualitas bila dikerjakan pada saat musim hujan.Dan jalan bisa awet tergantung juga dari bahan materialnya serta kontur tanahnya  (win)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *