Kota Malang Zona Hitam, Mulai Malam Ini PJU Dipadamkan Lagi

Indonewsdaily.com, Malang- Mobilitas warga Malang terbilang padat meski sudah menerapkan PPKM Darurat. Bahkan, dari data Pemprov Jatim, perhari ini Rabu (14/7/2021), Kota Malang memasuki Zona Hitam. Sementara, 37 kawasan dan daerah lain masuk zona oranye atau kuning.

Wali Kota Malang, Sutiaji pun mengakui jika
sejak hari ini Kota Malang menjadi zona hitam.

“Penilaiannya dari mobilitas orang yang luar biasa,” ujar Sutiaji kepada wartawan, Rabu (14/7/2021) sore.

Bahkan Sutiaji pun mengatakan jika di rangking kadar ‘bandel’, Pemprov Jatim menilai Kota Malang yang paling mokong melanggar aturan PPKM Darurat.

“Untuk yang tidak patuh se-Jawa Timur, yang hitam Kota Malang,” sambung Sutiaji.

Dia mengharap warga Kota Malang meningkatkan kesadarannya agar mengurangi mobilitas. Supaya, Kota Malang bisa menekan potensi penyebaran covid-19.

Sementara Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto, mengatakan ada tiga poin indikator penilaian dari Kemenko Marves.

“Indikator pertama adalah facebook mobility yaitu komunikasi antara sesama yang ada di dalam satu area dengan pantauan dari GPS-nya,” ujar Budi.

Indikator kedua adalah Google Activity. Yakni ruas jalan antar kota, antar kabupaten dan di dalam area kota itu sendiri.

“Untuk indikator satu dan dua itu,  alhamdulillah Kota Malang bisa mengatasinya,” terang Buher, sapaan akrabnya.

Selanjutnya indikator ketiga adalah pemantauan cahaya di malam hari oleh satelit NASA.

“Hasil (evaluasi) kemarin dari Menko Marves itu Kota Malang adalah zona hitam dalam cahaya lampu dan pergerakan masyarakat di malam hari,” sambungnya.

Maka mulai malam ini (14/7), Buher menegaskan pihaknya akan kembali memadamkan Penerangan Jalan Umum (PJU) di beberapa titik di Kota Malang mulai pukul 20.00 wib hingga keesokan harinya pukul 05.00 WIB.

“Kami bersama anggota akan melakukan patroli dinamis dan statis guna mencegah kriminalitas,” tutup Buher.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *