Pemuda Asal Kalbar Ini Menangkan Lomba Artikel Tingkat Nasional

Indonewsdaily.com. Pontianak, Kalbar- Mengikuti ajang perlombaan karya tulis tingkat nasional dalam rangka HUT ke-20 Partai Demokrat, pemuda asal kota Pontianak, Kalbar berhasil menjadi memenangkan juara karya tulis artikel katagori umum, Sabtu, (11/9/2021).

Artikel bangkit dari Bencana Covid-19 dan Krisis Ekonomi Rakyat, judul karya tulisan pemuda Pontianak, berhasil menyabet gelar juara harapan 3 tingkat nasional setelah melalui proses sleksi pemenang karya tulis katagori umum terbaik di tingkat provinsi.

karya tulis yang menjadi juara 1 di Kalbar di lombakan ke tingkat nasional, alhamdulillah masuk nominasi karya tulisan katagori umum harapan 3 karya terbaik nasional,” ujar Abdul Haris saat di minta keterangan media Indonewsdaily.com.

Abdul Haris, mengatakan, isi artikelnya tersebut mengupas tentang upaya pemulihan krisis ekonomi rakyat, akibat bencana wabah covid-19 di Indonesia.

“Dari judul artikel yang saya tulis dalam lomba karya tulis katagori umum, permasalahan utamanya adalah bencana wabah covid-19 yang berdampak terhadap masyarakat banyak kehilangan sumber mata pencariannya,” jelasnya.

“Melihat permasalahan tersebut, banyak pekerjaan rumah yang harus di selesaikan oleh pemerintah, terutama pemulihan kembali ekonomi masyarakat akibat bencana wabah virus covid ini,” tegasnya.

Ia menambahkan, Jalan keluar menghadapi krisis ekonomi akibat wabah covid-19 ini, pemerintah harus lebih memperluas prioritas kebijakan anggaran untuk membantu pengembangan usaha mikro masyarakat Indonesia.

“Kebijakan ekonomi berbasis kerakyatan melalui bantuan pengembangam modal dan pembinaan usaha rakyat merupakan solusi jitu untuk keluar dari krisis ekonomi akibat bencana covid-19 di Indonesia ini,” tambahnya.

Saat ditanya tentang rencana tindak lanjut hasil karya tulis terbaik tingkat nasional yang di gelar Partai Demorat tersebut. Ia mengatakan belum mengetahui hasil karya tulisan-tulisan terbaik apakah nantinya akan di kawal partai besutan Presiden ke 6 Republik Indonesia itu untuk menjadi bahan pembahasan di parlemen.

“Saya tidak tau pasca lomba ini, apakah karya tulisan- tulisan terbaik akan dikawal partai Demokrat sebagai aspirasi masyarakat, karena saya hanya peserta lomba karya tulis Partai Demokrat,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *