Indonewsdaily.com, Pamekasan – Carok Maut yang terjadi di Pamekasan ternyata bermotif asmara. Pelaku tak terima lantaran istrinya diselingkuhi oleh korban yang tak lain adalah sepupunya sendiri.
Korban adalah Rahem (45), warga Desa Tlanakan, Pamekasan. Pelakunya Alim (42). (Keduanya adalah saudara sepupu).
Awalnya anak pelaku menangis karena ibunya sudah sembilan bulan pergi dari rumah. Hal ini dipicu karena perselingkuhannya dengan korban.
“Selanjutnya pelaku langsung berangkat menemui Rahem di rumahnya mengendarai sepeda motor dan sebelumnya mengambil clurit yg waktu itu berada di lantai ditaruh pada sepeda motor,” tutur Kapolsek Tlanakan J Tirto.
Setiba di lokasi, lanjut ia, Alim lantas berteriak memanggil Rahem. Mendapat panggilan ini, Rahem lantas keluar. Keduanya lalu adu mulut dan bertengkar dengan tangan kosong.
“Lalu korban Rahem mengambil pentungan kemudian pelaku (Alim) mengambil celurit yangg berada di sepeda motor,” ujar Tirto.
Mengetahui hal ini, Rahem lantas mencoba merebut celurit yang digenggam Alim. Hingga keduanya sama-sama terjatuh. Namun saat itu celurit gagal direbut oleh Rahem.
Alim yang kalap kemudian menyabetkan celurit tersebut ke tubuh bagiab bahu kiri Rahem hingga terjatuh. Bukan berhenti, Alim kembali menyabetkan celurit bertubi-tubi. Tubuh Rahem pun ambruk tewas bersimbah darah.
