Uji Ketahanan Fisik, Polres Batu Adakan TKJ

Indonewsdaily.com, Kota Batu – Polres Batu menggelar TKJ (Tes Kesamaptaan Jasmani) yang wajib diikuti oleh seluruh anggota dan Pegawai Negeri Sipil Polres Batu. (13-08-2022.)

Kapolres Batu Akbp Oskar Syamsuddin memerintahkan kepada semua anggota Polres Batu untuk mengikuti TKJ setiap 6 Bulan sekali dengan harapan untuk mengetahui sejauh mana tingkat kesehatan dan kondisi fisik personilnya.

Menindaklanjuti perintah dari Kapolres Batu, PS Kasubbag Watpers Polres Batu Iptu Soleh Hariyanto menerbitkan surat perintah kepada seluruh anggota Polres Batu agar melaksanakan Tes Kesamaptaan Jasmani yang dimulai pada tanggal 10 sampai dengan 13 Agustus 2022.

Dilihat dari faktor usia, Calon peserta TKJ dibedakan menjadi 4 golongan yaitu golongan 1 untuk peserta dengan usia 18-30 Th, golongan 2 untuk peserta dengan usia 31-40 Th, golongan 3 untuk peserta dengan usia 41 – 50 Th dan golongan 4 untuk peserta dengan usia 51-58 Th.

Sebelum melaksanakan tes, calon peserta TKJ terlebih dahulu melaksanakan tensi dan mengisi formulir TKJ sesuai dengan golongan yang telah ditentukan. Calon peserta TKJ diwajibkan untuk mengikuti tes kesehatan oleh Paurkes Polres Batu dan selanjutnya apabila dinyatakan lolos dari tes kesehatan anggota calon peserta diberikan nomer peserta tanda untuk persiapan mengikuti giat TKJ.

Adapun beberapa tes yang dilaksanakan adalah mulai dari lari sprint 12 menit, push up maksimal 1 menit, pull up maksimal 1 menit, sit up maksimal 1 menit dan shuttle run dengan jarak 6X10 M.

Komponen yang diukur dalam kesamaptaan jasmani lari selama 12 menit adalah daya tahan otot (Muscle Endurance) dan cardio respriratory (meliputi daya tahan jantung, pernafasan dan peredaran darah).

Sedangkan dalam kesamaptaan jasmani untuk push up, pull up, sit up dan shuttle run yang diukur adalah kekuatan dan daya tahan lengan bagian dalam (untuk pull up/chinning), kekuatan dan daya tahan serta fleksibilitas otot perut (untuk sit up), kekuatan dana daya tahan otot lengan bagian luar (untuk push up) serta kecepatan, kelincahan dan keseimbangan tubuh (untuk shuttle run).

“Saya himbau kepada rekan – rekan peserta TKJ agar saat melaksanakan tes sesuai dengan kemampuan masing – masing dan jangan dipaksakan, karena yang tahu kondisi kesehatan rekan – rekan adalah rekan – rekan sendiri, kecuali bagi yang mau daftar PAG (Perwira Alih Golongan) atau SIP (Sekolah Inspektur Polisi) silahkan dimaksimalkan tapi harus juga sesuai kemampuannya,” Ucap Iptu Soleh Hariyanto. (win)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *