7 Kepala Desa Hasil PAW dilantik Bupati Malang

sesi ft bersama 7 kades terpilih beserta bupati dan jajaran Forkopimda Kabupaten Malang .

Indonewsdaily.com, Malang – Bupati Malang Drs .H.M Sanusi M,M lantik 7 Kepala Desa hasil Pemilihan Kepala Desa Antar Waktu (PAW), di Pendopo Agung Kabupaten Malang pada Jum’at (10/11/2023).

Tampak hadir dalam pelantikan tersebut Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Jajaran Forkopimda Kabupaten Malang, Jajaran Forkopimcam Singosari, Bantur, Turen, Poncokusumo, Ngajum dan Pakis, serta Jajaran Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Malang.

Adapun tujuh kepala desa yang dilantik adalah Kades Purwoasri Kecamatan Singosari, Kades Bantur Kecamatan Bantur, Kades Tumpukrenteng Kecamatan Turen, Kades Palaan Kecamatan Ngajum, Kades Maguan Kecamatan Ngajum, Kades Ngebruk Kecamatan Poncokusumo dan Kades Pucangsongo Kecamatan Pakis.

“”Saya ucapkan selamat dan sukses kepada Kepala Desa Antar Waktu yang terpilih dan hari ini dilantik. Semoga amanah yang kini tersemat pada saudara, dapat benar-benar dipertanggungjawabkan dengan penuh dedikasi dalam rangka melanjutkan kepemimpinan sebelumnya untuk mewujudkan kemajuan dan kemandirian desa,” kata Bupati Malang.

Bupati Malang Sanusi juga menambahkan, bahwa kepala desa sebagai figur panutan dan teladan yang dituntut untuk mampu menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan dengan baik. Kerja keras seorang kepala desa, sangat diperlukan dalam upaya menjaga dan membangun semangat kebersamaan dengan seluruh komponen masyarakat.

“Selamat bertugas kepada para kepala desa yang telah dilantik hari ini. Besar harapan kami, saudara senantiasa menjaga kepercayaan dari masyarakat dalam melanjutkan estafet kepemimpinan kepala desa sebelumnya, serta mampu berjalan beriringan dengan Pemerintah Kabupaten Malang dalam mewujudkan Malang Makmur,” papar Bupati Malang Sanusi.

Sementara itu, kepala desa terpilih dari Desa Bantur Nanang Kosim mengatakan akan melanjutkan dan mengerjakan pekerjaan dari kepala desa yang dahulu untuk di perbaiki agar lebih baik lagi dan lebih maju.

” intinya Desa Bantur maju dan rukun. Dan yang kurang di Desa Bantur itu infrastruktur. Ada dua dusun yang sangat membutuhkan yaitu infrastuktur jalan” kata Nanang Kosim

Menurutnya, untuk kemiskinan di Desa Bantur sudah agak berkurang, sedangkan untuk stunting juga tidak ada. (windu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *