Indonewsdaily.com, Pontianak, Kalbar- Konfrensi Cabang Nahdhatul Ulama’ (Konfercab NU) Kota Pontinak ke -8 digelar di Aula Yayasan Kejayaan Islam (Al-Anwar), Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak. Sabtu, (14/8/2021).
Dari hasil Konfrensi Cabang NU Kota Pontianak yang dilaksanakan satu hari penuh tersebut salah satunya memilih kembali KH. Rustamaji menjadi Rais Syuriah dan H. Faruqi sebagai Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang (PCNU) Kota Pontianak Masa Khidmat 2021-2026.
Salah satu agenda kegiatan dalam pelaksanaan Konfercab NU tersebut yakni memimilih Rais Syuriah dan Ketua Tanfidziyah NU Kota Pontianak masa Khidmat 2021-2026.
Hal itu di benarkan oleh Bukhori, Ketua GP Ansor Kota Pontianak saat diminta keterangan oleh wartwan Indonewsdayli.com. Minggu, (15/8/2021).
“H. Faruqi yang secara aklamasi terpilih kembali untuk memimpin nahkoda PCNU Kota Pontinak tersebut, berkomitmen kepada peserta konfercab yang dihadiri oleh pengurus MWC dan Ranting NU se Kota Pontianak untuk melakukan berbagai pembenahan di tubuh internal organisasi PCNU Kota Pontianak.
“Tanggungjawab yang diamanahkan MWC dan Ranting NU se Kota Pontianak tersebut, akan saya jalan dengan penuh tanghung jawab. Salah satunya perlu dilakukan pembenahan di internal NU Kota pontianak seperti mengusahakan adanya kantor cabang permanen PCNU Kota Pontianak yang menjadi salah satu tugas yang diberikan MWC dan Ranting NU kepada PCNU Kota Pontianak kedepan,” tegas H. Faruqi saat menyampaikan sambutan penutup Konfercab NU ke-8 Kota Pontinak.
Selain menghasilkan terpilihnya kepemimpinan PCNU Kota Pontianak Masa Khidmat 2021-2026. Pelaksanaan Konfercab NU Kota Pontinak Ke-8 juga menghasilkan keputusan hukum tentang permasalahan keummatan di Kota Pontianak.
“selain agenda pemilihan Rais Syuriah dan Ketua Tanfidziyah Kota Pontianak. Agenda kegiatan yang didahului dengan Bahtsu Masail juga mengasilkan keputusan hukum yang dimuat dalam rilis hasil pembahasan Konfercab NU Kota Pontianak ke-8 ini,” tutup Suhardi pengurus MWC NU Pontianak Utara.
