Arek Asli Kota Malang Masuk 20 Besar Guru Inspiratif Di Apresiasi Guru Dan tenaga Pendidikan Tingkat Nasional

Indonewsdaily.com, Batam-Erni Sukmawati arek asli kota Malang tepatnya di kelurahan Bareng ini berhasil Masuk 20 besar kategori guru inspiratif di ajang apresiasi guru dan tenaga pendidikan tingkat nasional di Jiexpo Convention Jakarta hari Kamis (25/11/2021) meski mewakili Kepulauan Riau karena ia mengajar di sana tetapi ia tetap membawa harum Kota Malang sebagai kota kelahirannya .

Erni adalah alumni dari SD Santa maria 2 Malang,SMPN kota Malang, danSMEA Negeri Janti kota Malang.

Eni memang merantau dan mengajar sebagai tenaga pendidik di Kepri terhitung tahun 1999 silam

Saat itu ia memulai karirnya sebagai tenaga pendidik dan masih berstatus honorer. Dia mulai mengajar untuk bidang studi Bahasa Inggris di SD 01 Kampung Panau selama setahun.

“Setelah itu, saya berhenti karena melahirkan dan fokus membesarkan anak,” kata anak pertama dari pasangan Almarhum bpk Rochim dan ibu Sri Kundari ini.

Masuk di 2007, ia mendapat tawaran guru TK di Yayasan Al-Muhajirin Dotamana, Batam. Tawaran tersebut tentu tak ia lewatkan. Jiwanya sebagai seorang guru tertantang ketika diminta mengajari sejumlah anak usia dini.

Dari situ, Erni mulai mendapat penghargaan. Di tahun 2012, wanita berusia 47 tahun itu menyabet penghargaan Juara 1 untuk Guru Berprestasi tingkat Provinsi Kepri.

“Penghargaan pertama saya dapat di tahun 2012, itu Juara 1 Guru Berprestasi tingkat provinsi, cuma tidak lolos ke tingkat nasional karena berkaitan dengan masa bakti yang kurang dari 5 tahun,” ujarnya.

Setelah itu, di 2015, Erni bergabung di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al-Muhajirin Dotamana, jabatannya ialah Wakil Kepala Sekolah. Kemudian di 2018, dia menjabat sebagai Kepala Sekolah

Hingga akhirnya pada tahun 2021 ini, dia kembali menorehkan penghargaan . Prestasi yang diraihnya kali ini lebih dari apa yang ia dapatkan sebelumnya.

Bagaimana tidak, pasalnya ia masuk dalam kategori 20 Guru Inspiratif Tingkat Nasional dengan tema “Bergerak dengan Hati, Pulihkan Pendidikan”.

“Ini merupakan apresiasi guru dan tenaga kependidikan tingkat nasional. Ada 100 orang yang lolos. Kategorinya ada Guru SD, Kepala Sekolah SD, Guru SMP, Kepala Sekolah SMP dan Pengawas Sekolah,” kata wanita yang sedang menempuh studi doktoral itu.

Erni masuk kategori Kepala Sekolah SD. Ia menjadi satu-satunya perwakilan Kepri yang masuk dalam 20 finalis di kategori tersebut untuk diundang ke Jakarta.

“Ada 1.922 orang (tenaga pendidik) yang mendaftar. 100 finalis yang lolos di 5 kategori tersebut,” ujar Erni.

Erni telah banyak menelan asam garam sebagai guru. Apa yang diraihnya saat ini tentu telah melewati jalan yang sangat panjang dan tak semudah membalikkan telapak tangan.

Berhadapan dengan anak-anak jadi gairah tersendiri baginya. Walau hanya menyapa lewat balik pintu kelas, atau melihat tingkah murid dari kejauhan membuat suasana hati lebih ceria.

“Yang paling berkesan itu saat berhadapan dengan anak-anak, saya seperti selalu menemukan mood booster di situ. Saya juga selalu menyempatkan ngobrol sama anak-anak walaupun hanya menyapa say hello,” ujarnya

Berhubungan dengan pengalamannya di Sekolah Al-Muhajirin Dotamana, banyak kesan menarik yang dialami. Seperti saat hujan tiba, para guru saling berjibaku membentangkan banner sebagai tempat berteduh murid.

“Sebelum pandemi itu, kami nggak punya koridor. Jadi setiap pagi setiap anak selesai salat Dhuha, kami beberapa guru ‘ojek banner’. Jadi banner yang gede itu kami bentangkan, kami pegang. Terus anak-anak itu di bawahnya sambil jalan menghindari hujan. Itu yang benar-benar saya merasa terkesan sekali,” kata Erni.

Momen itu merupakan salah satu dari sekian banyak peristiwa yang ia rasakan dan membuatnya tak ingin beralih dari profesi sebagai seorang pendidik di Kepri.

Untuk itu, dia selalu menekankan kepada guru-guru untuk berusaha maksimal memberikan yang terbaik. Memberikan perhatian sampai ilmu selaku orang tua kedua bagi murid-muridnya (*/win)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *