Foto: Ketua DPRD Kota Mojokerto Sunarto
Indonewsdaily.com, Mojokerto – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) meminta agar Pemkot Mojokerto meningkatkan kesejahteraan Guru Non-ASN. Hal itu merupakan wujud penghargaan yang diberikan atas jasa mereka untuk mencerdaskan anak bangsa.
Ketua DPRD Kota Mojokerto Sunarto mengatakan, Pemkot Mojokerto penting melakukan evaluasi terkait kesejahteraan guru Non-ASN.
“Perlunya pendekatan yang komprehensif dalam mengevaluasi kesejahteraan guru non-ASN, termasuk aspek penghasilan, fasilitas kerja, akses terhadap pelatihan dan pengembangan profesional, serta jaminan sosial,” ucapnya dalam rapat Paripurna dengan agenda pembacaan Rekomendasi LKPJ tahun 2023.
Selain itu, Pemkot Mojokerto dan pihak terkait harus bekerja sama untuk meningkatkan kesejahteraan guru non-ASN dengan memberikan penghargaan yang layak atas kontribusi mereka dalam dunia pendidikan. Sunarto juga berharap Pemkot bisa menetapkan standar upah yang adil, serta menyediakan akses yang lebih baik terhadap pelatihan dan pengembangan karier.
“Pemkot juga perlu membangun sistem dukungan sosial yang kuat bagi guru non-ASN untuk memastikan bahwa mereka merasa diakui dan didukung dalam peran penting mereka dalam mencerdaskan bangsa,” pungkasnya.
