Nyamar Jadi Pembeli, Pria Ini Gasak 2 Buah HP di sebuah Outlet Jasuke Sawojajar Terekam CCTV

Pelaku saat mengambil 2 HP didalam laci.

Indonewsdaily.com, Kota Malang – Aksi pencurian kembali terjadi. Bak hilang hati nurani, maling menggasak dua handphone (HP) sekaligus dari sebuah outlet. Tepatnya di Outlet Domui yang menjual jajanan dan minumam di Jalan Raya Sawojajar Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. Pelaku melancarkan aksinya dengan berpura-pura membeli minuman.

Rekaman CCTV itu sempat menghebohkan warganet di salah satu grup jejaring sosial Facebook di Malang. Rekaman diunggah oleh akun bernama Afifah Azahra pada Minggu (6/2). Sementara krjadian itu diketahui malam sebelumnya, Sabtu (5/2).

Video berdurasi 30 detik itu menunjukkan pelaku melakukan aksinya dengan mengendarai sepeda motor lalu diparkir di dekat outlet. Namun saat memesan minuman, pelaku tidak melepaskan helm.

“Waktu itu sekitar jam 21.00 karena mau tutup, ada orang beli tetapi tidak lepas helm. Saat saya ambil es di dalam rumah, ternyata HP saya dan HP bos saya dicuri,” kata Ega Kartikasari, pegawai outlet Domui yang saat itu berjaga, Minggu (6/1).

Ia yang juga menjadi korban itu mengatakan, outlet yang menjual jajanan jagung susu keju (Jasuke) itu biasa tutup sekitar pukul 21.00. namun karena masih ada pembeli jadi tetap dilayani.

“Cepat sekali kejadiannya pas saya keluar sudah tidak ada, hanya sekitar beberapa detik. Pas dilihat di CCTV dia langsung ke laci ambil HP,” ucap wanita 22 tahun itu.

Hal yang sangat disayangkannya, pencurian itu terjadi padahal dia baru saja bekerja menjaga outlet sekitar sepekan.

“Kalau ciri-cirinya sekitar usia 25-30an, membawa sepeda motor sejenis Supra warna hitam,” rinci Ega. Ia tak sempat menanyakan ke warga sekitar lantaran kondisi sudah sepi saat mendekati jam tutup outlet.

“Saya hanya ke tempat kos di dekat sana dan menghubungi bos saya. Sampai sekarang masih berencana melapor ke Polsek,” katanya. Ega menyebut dari pencurian itu ponsel miliknya Oppo F11 dan sebuah ponsel merek Samsung milik sang juragan raib. Kerugiannya diperkirakan pebih dari Rp 4 juta.

Aksi pencurian di Outlet Domui bukan kali ini saja terjadi. Ega menerangkan, bahwa sebelumnya saat ia belum menjadi pegawai, outlet itu sempat mengalami pencurian tabung gas LPG, meski tidak dilaporkan oleh korban maupun pemilik. “Dulu sempat ada kemalingan gas LPG, tetapi tidak dilaporkan, ternyata sekarang kemalungan lagi,” ungkapnya.

Sementara itu Kapolsekta Kedungkandang Kompol Yusuf Suryadi saat dikonfirmasi awak media mengatakan pihaknya masih belum menerima laporan, namun akan segera berkoordinasi dengan petugas Reskrim.

“Belum menerima adanya laporan terkait kejadian ini , namun saya (Yusuf, red) selaku Kapolsekta Kedungkandang mengimbau masyarakat untuk terus waspada kejahatan. Jika terjadi, diharapkan segera melapor.” ucap Yusuf, Minggu (6/2/2022).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *