Remaja Asal Turen Meregang Nyawa Setelah Menabrak Mobil Pick Up Muatan Pisang 

Tubuh korban saat tersangkut di bagian kemudi mobil.

Indonewsdaily.com, Malang – Muhammad Hafids (19) tahun remaja asal dusun Bokor Desa Pagedangan Kecamatan Turen dikabarkan meninggal dunia dilokasi pasca kecelakaan di depan PT Pindad di Jalan Panglima Sudirman, Sedayu, Desa Turen, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Selasa (5/4) malam kemarin.

Informasi yang diperoleh Indonewsdaily.com dari Budi warga sekitar mengatakan, saat itu korban yang mengendarai Honda CRF (Trail) melaju dari arah Utara ke Selatan dengan kecepatan sangat kencang hendak mendahului kendaraan lain dari sisi kanan jalan.

“Motor yang dikendarai korban melaju cukup kencang saat mendahului kendaraan lain pak.” kata Budi saat dikonfirmasi Indonewsdaily.com, Rabu (6/4) pagi.

Ditambahkan Budi, saat mendahului kendaraan lain, dari arah berlawanan muncul mobil pick up Grand Max warna putih bermuatan pisang yang dikemudikan Sutikno (45) warga Desa Sidomulyo Kecamatan Sumbermanjing Wetan.

“Tak ayal tabrakan adu banteng terjadi cukup keras hinga motor trail hancur . Bahkan tubuh korban sampai masuk ke dalam kemudi mobil karena memecah kaca depan pikap,” terangnya.

Terpisah Kanit Lakalantas Polres Malang IPTU Sunarko saat dikonfirmasi awak media membenarkan peristiwa ini.

“Benar mas, peristiwa kecelakaan yang korban jiwa diketahui jam 8 malam dan petugas kami mendapatkan laporan setengah jam kemudian.” ucap Sunarko.

Ditambahkan Sunarko, korban meninggal dunia dalam perawatan di RS Melati 2 dan jenasah dibawah ke RSUD Kanjuruan untuk dinintakan visum.

“Untuk pengemudi Pick Up Grand Max warna putih mengalami luka ringan dan harus menjalani perawatan dirumah sakit terdekat.” pungkas IPTU Sunarko, Rabu (6/4) siang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *