Indonewsdaily.com, Malang – Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) Polres Malang terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pemohon SIM dengan beberapa kemudahan dan keterbukaan informasi pembelajaran.
Dari beberapa kemudahan, masyarakat sudah mendapatkan pelatihan sebelum pemohon SIM akan melaksanakan ujian baik teori maupun praktek.
Ditemui di kantornya, Kepala Baur SIM Aiptu Herman menjelaskan pemohon SIM di Satpas Singosari juga dapat mengakses informasi secara mudah dan luas, seperti contohnya uji Teori SIM,
“Pemohon SIM dapat mempelajari dari soal-soal yang akan keluar dalam Ujian Teori, soal-soal ini bisa di akaes di web barcode apabila akan belajar dari rumah, dan disediakan buku dan banner “tentir” yang dipasang di area tunggu ujian teori” terang Aiptu Herman. Sabtu (3/11/2022)
“Pastinya masyarakat akan dapat dengan mudah mendapatkan informasi dan pembelajaran yang pasti terkait dengan salah satu rangkaian ujian SIM ini” jelasnya.
Selain ujian praktek, banyak opini bahwa ujian ini sulit bahkan Valentio Rossi pun gagal apabila melaksanakan ujian praktek sim baik R2 dan R4. Nampaknya tidak berlaku di Satpas Singosari.
Diungkapkan Iptu Herman, bahwa para petugas memperbolehkan para pemohon SIM mencoba, mensurvei dan mempelajari baik secara langsung oleh tim peraga ujian SIM.
“Dengan metode multimedia serta mencobanya secara langsung tanpa ada batasan mencoba hingga akan praktek dilaksanakan.” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa petugas pun tidak dengan sungkan menanyakan apakan pemohon SIM sudah siap secara mental, lahir dan batin.
“Lucu juga yaa guys, apabila belum siap, masyarakat diperbolehkan untuk dilewati antrian nya, dan boleh mencoba trek kembali, sembali melihat para pemohon SIM lainya mencoba trek. Dan tentunya kenyamanan dan kesiapan masyarakat sangat di utamakan dalam sistem pelayanan di Satpas Singosari.” ungkapnya.
Ia juga meminta kepada masyarakat, jangan mudah tertipu dan terbedaya oleh para oknum yang menawarkan kemudahan jalan pintas yang tidak bertanggung jawab, banyak orang yang ngawur apalagi CALO tentunya tidak senang dengan perubahan yang dilakukan oleh Satpas Singosari.
“Tes sendiri saja udah gampang, ngapain pakai CALO segala. Ayo dukung perubahan yang dilakukan yaa rek. Jangan mudah terhasut oleh orang-orqng atau pihak yang hanya mementingkan diri sendiri ditengah transparansi sistem pelayanan di Satpas Singosari.” Pungkas Aiptu Herman. (windu)
