Indonewsdaily.com, Malang – Aksi vandalisme terjadi di Kota Malang. Aksi vandalisme berupa tulisan cat terlihat di Rumah Dinas Wali Kota Malang di Jalan Ijen Nomor 2 Kecamatan Klojen Kota Malang.
Selain itu juga ada di marka simpang Raja Bally, persimpangan ITN dan sekitar patung Chairil Anwar Jalan Basuki Rahmat Kota Malang.
Tulisan tersebut terlihat Jumat, (1/10/2021). Dan tulisan tersebut bertuliskan kritikan ke Wali Kota Malang, Sutiaji. Tulisannya bertuliskan ‘WALI KOTA TEWUR MUNDUR JI!’.
Melihat adanya vandalisme itu, Satpol PP Kota Malang langsung bergerak. Sekitar pukul 06.00 tulisan di rumah dinas mulai dihapus. Serta tulisan yang ada di sejumlah jalanan Kota Malang.
Kabid Ketentraman dan Ketertiban Umum Satpol PP Kota Malang, Rahmat Hidayat menjelaskan, saat ini dia sedang memburu pelakunya.
” Untuk memburu pelaku saya harus koordinasi dengan pihak kepolisian. Dan sekarang anggota Satpol PP lagi membersihkan coretan tersebut sekaligus mencari informasi siapa yang melakukannya,” tutur dia.
Rahmat pun tidak tahu kapan aksi vandalisme itu terjadi. Dia pun baru mendapat laporan pagi ini.
“Semalam mungkin ya. Mungkin baru semalam itu ya. Karena nggak ada informasi. Semalam palinh atau tadi subuh atau gimana gitu ya,” tutur dia.
Jika pelaku ditemukan dan terbukti melakukan aksi vandalisme, Rahmat mengaku pelaku akan diancam hukuman kurungan tiga bulan penjara atau denda Rp 10 juta.
“Pelanggaran Pasal 4 Huruf K Perda Kota Malang Nomor 2 Tahun 2021 itu yang kami kenakan,” tutur dia.
Sementara itu, Kadishub Kota Malang, Heru Mulyono menjelaskan, terlepas tulisannya apapun, peraturannya tidak boleh memberikan tulisan di marka jalan.
“Itu gak perkara tulisannya apapun tulisannya gak boleh. Jadi itu yang kami tindak,” kata dia.
Terpisah, Kapolresta Malang Kota, AKBP Budi Hermanto mengatakan, akan menyelidiki aksi tersebut.
“Tentunya akan kami selidiki aksi tersebut,” kata dia singkat.
