Pemprov DKI Izinkan Adanya Penonton di Turnament IYC di Jakarta International Stadium

Indonewsdaily.com – Jakarta International Stadium (JIS) akan debut pada bulan Desember. Pemprov DKI Jakarta mengizinkan jumlah penonton yang terbatas.

JIS akan menggelar kompetisi memperebutkan juara ketiga dan final International Youth Championship (IYC) Tournament 2021. Pesertanya adalah Indonesia All Star, Real Madrid, Atletico Madrid, dan Barcelona U-18.

Sebelum digelar di JIS, babak penyisihan IYC akan digelar di Bali terlebih dahulu. Stadion Kapten I Wayan Dipta akan menggelar enam pertandingan pada 4, 6, dan 8 Desember 2021.

Setelah itu, pertandingan dipindahkan ke JIS untuk pertandingan perebutan tempat ketiga dan final pada 11 Desember. Menariknya, penonton sudah diperbolehkan masuk ke dalam stadion.

Saat ini JIS sebenarnya belum sepenuhnya rampung 100 persen. Saat ini pembangunan JIS masih di kisaran 80 persen.

“Untuk pertandingan sepak bola, kami siap, fasilitas pendukung yang wajib untuk pertandingan, insya Allah kami siap. Kami senang Bali dan Jakarta berkolaborasi menjadi tuan rumah event internasional,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memberikan keterangan virtual. , Kamis (18/18). 11/2021).

“Dua tempat ini merupakan pintu gerbang Indonesia ke dunia dan sebaliknya. Harapannya bukan hanya sekedar ajang sepak bola tetapi untuk menyampaikan pesan kepada dunia bahwa Indonesia aman. Mereka menjadi duta untuk menyampaikan kepada dunia bahwa situasi di Jakarta dan Bali terkendali,” imbuhnya.

JIS dibangun dengan kapasitas besar yang mampu menampung 82 ribu penonton. Dengan begitu, JIS akan menjadi stadion terbesar di Indonesia, mengalahkan Stadion Utama Gelora Bung Karno yang berkapasitas 75 ribu penonton.

Untuk event IYC di Bali, Gubernur Bali Wayan Koster mengizinkan kehadiran suporter sebanyak 25 persen dari kapasitas stadion. Khusus untuk JIS, Anies Baswedan belum memberikan kepastian.

“Kami bayangkan banyak yang mau hadir, saya rasa benar. Jutaan orang ingin kembali ke stadion karena pertandingan sepak bola biasanya disaksikan secara langsung. Kami akan buka, tapi jumlahnya masih terbatas,” kata Anies Baswedan.

“Jadi belum bisa kami penuhi secara penuh meski kapasitas stadionnya 82 ribu, tapi yang bisa digunakan tidak sebanyak itu. Fasilitas yang kami miliki berskala internasional, kami berharap bisa menumbuhkan pemain kelas internasional,” dia berkata.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *