Walikota Malang Sutiaji Kecam PT Central Karya Semesta Terkait Kasus 5 Calon Pekerja Migran Indonesia

Indonewsdaily.com, Kota Malang – Terkait kaburnya lima calon TKW dengan cara meloncat dari lantai 4 di Penampungan Central Karya Semesta Jalan Rajasa Bumiayu Kecamatan Kedungkandang Kota Malang pada Rabu ( 9/6) malam kemarin . Walikota Malang Sutiaji , mengecam Balai Latihan Kerja (BLK) Luar Negeri (LN) PT Central Karya Semesta yang merupakan tanggungjawabnya.

“Itu saya mengecam bahwa setiap perbuatan apapun yang merugikan pada masyarakat. Tadi saya informasikan tidak mungkin sudah sesuai aturan saya mengecam penuh. Siapapun korbannya walaupun bukan orang Kota Malang, tapi satu kesatuan Indonesia,” kata dia saat di parkiran RS Lapangan Ijen Boulevard, Jumat (11/6)

Untuk itu, Sutiaji berencana meninjau langsung BLK tersebut. Tujuannya untuk memastikan bahwa pelatihan di BLK itu sudah sesuai prosedur

“Saya rencananya Insya Allah besok pagi langsung ke sana, saya akan ke lokasi,” tegasnya.

Tindakan pun akan dilakukan Sutiaji. Dijelaskannya apabila saat kunjungan besok ditemukan adanya kelalaian. “Maka harus ada proses hukum. Kalau untuk izin kalau semisal sudah berizin lengkap ya kita cabut. Karena dia tidak sesuai standar SOP kalau itu sudah berizin,” tambahnya.

Terpisah sebelumnya, Manajer BLK LN PT CKS, Maria mengatakan bahwa izin dari PT CKS sudah lengkap. Dia pun menjelaskan, tidak ada sama sekali kekerasan terhadap calon PMI saat proses pelatihan.

“Kami dari PT CKS selama ini tidak pernah melakukan kekerasan fisik ke calon PMI kami. Tidak pernah,” kata dia.

Maria pun menambahkan, lima calon PMI itu nekat kabur karena ada iming-iming dari pihak luar untuk mempercepat waktu mereka bekerja ke luar negeri.

Dia pun sudah mempunyai bukti bahwa ada iming-iming tersebut. “Kenapa? Karena kami memiliki bukti autentik dan hal ini sudah kami berikan ke pihak berwajib,” katanya. (Agus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *