DPD LSM LIRA Kota Batu Tinjau Lokasi Terjadinya Banjir Bandang

Indonewsdaily.com, Kota Batu – Dewan Pimpinan Daerah ( DPD ) Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM ) Lumbung Informasi Rakyat ( LIRA ) Kota Batu tinjau lokasi terjadinya banjir bandang yang terjadi di wilayah kecamatan Bumiaji.

Rombongan LSM LIRA kota Batu meninjau langsung ke lokasi banjir bandang di Dusun Sambong, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Jumat (5/11/2021) siang.

Selain Wali Kota LIRA kota Batu Rudi Cahyono turut hadir Sekretaris daerah LIRA kota Batu Suliono, S.H., M.Kn, Pembina LIRA kota Batu S.A Mahendra, Humas Lira Kota Batu Heru Iswanto ST beserta anggota lainnya.

Wali Kota DPD LSM LIRA Kota Batu, Rudi Cahyono menjelaskan, bahwa maksud dan tujuannya datang ke lokasi untuk meninjau sekaligus memastikan dan membantu para korban agar dapat tertangani dengan baik.

” Kedatangan kami ke lokasi salah satunya bertujuan untuk memastikan warga setempat yang menjadi korban banjir bandang dan tanah longsor dapat tertangani dengan baik “, ucapnya.

Sekretaris Daerah DPD LSM LIRA Kota Batu, Suliono, S.H., M.Kn menambahkan bahwa kunjungan ini merupakan aksi sosial LIRA Kota Batu dalam membantu para korban banjir bandang, ini merupakan salah satu bentuk dari rasa kepedulian bagi sesama manusia, agar saling tolong menolong jika ada yang tertimpa musibah.

“Kami sebagai sesama manusia, berempati sekaligus prihatin dengan adanya musibah bencana alam banjir bandang yang menimpa saudara kita. Maka dari itu, kami datang ke lokasi untuk membantu para korban dengan menyediakan mobil ambulance, yang diperuntukan untuk mengevakuasi ke tempat-tempat pengungsian dan juga ke rumah sakit terdekat,” imbuh Suliono, yang juga Wakil ketua Peradi RBA Malang ini.

Humas DPD LSM LIRA Kota Batu Heru Iswanto, S.T juga menyampaikan,  setelah mendatangi lokasi untuk sementara waktu menyimpulkan, jika salah satu penyebab banjir tersebut akibat hujan deras yang terus mengguyur Kota Batu belakangan terakhir.

“Namun kami bakal terus melakukan penelusuran untuk mengetahui penyebab banjir. Apakah memang dikarenakan hujan deras, ataukah ada penyebab lain. Karena, menurut keterangan dari Kepala Desa Bulukerto, di wilayah ini tidak pernah mengalami banjir. Sudah barang tentu, ini menjadi tanda tanya dan pertanyaan besar bagi kami,” ujarnya.

Ditegaskan pula jika pihaknya bakal melakukan penelusuran dan terus melakukan upaya investigasi lebih lanjut, terkait dengan penyebab atau dugaan lain terjadinya banjir bandang yang dimaksud.

“Pastinya kami akan mencari tau penyebab dugaan lainnya, bilamana nantinya kami menemukan ada faktor maupun penyebab lain, maka kami bakal melaporkan dan berkirim surat kepada Kementrian dan Bapak Presiden,” tegasnya.

Heru Iswanto menambahkan bahwa saat ini Kota Batu semakin marak terdapat bangunan-bangunan beton yang diduga kuat mengurangi resapan air jika musim penghujan tiba.

” Seperti yang kita tau bersama, banyak pohon-pohon yang ditebang untuk di buat bangunan, akibatnya jika turun hujan menjadi banjir karena tidak ada akar pohon yang menahan resapan air. Secara otomatis masyarakat menjadi korban. Jika itu memang ditemukan, maka kami akan mempublikasikan ke media,” imbuhnya. ( Er )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *