Papua  

Kasus Covid-19 Melonjak, Dinas Pendidikan Larang Kegiatan MPLS

Indonewsdaily.com, Nabire – Tingginya kasus Covid- 19 serta dikhawatirkan adanya wabah covid varian baru, Dinas Pendidikan Kabupaten Nabire melarang dilaksanakannya kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

Sesuai kalender pendidikan MPLS akan dilaksanakan mulai tanggal 8-10 Juli, sebelum pelaksanaan didahului pra MPLS yang mustinya mulai dilaksanakan 5-7 Juli 2021.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nabire Yulianus Pasang, dirinya tidak mengizinkan adanya MPLS menimbang tingginya kasus Covid- 19 di daerah ini.

“Kegiatan MPLS (pra) sesuai dengan kalender pendidikan yang rencananya sudah digelar, saya nyatakan tidak memberikan izin alias melarang dilaksanakan,” kata Yulianus, Selasa (6/7/2021).

Pelarangan kegiatan bagi para peserta didik baru, menurutnya berlaku semua jenjang pendidikan yakni SD, SMP, dan SMA/SMK.

Sedangkan pembukaan tahun pelajaran baru 2021/2022 sesuai kalender pendidikan secara nasional dibuka mulai tanggal 12 Juli 2021.

Pra pembukaan KMB (kegiatan belajar mengajar) nanti, Disdik Nabire menghimbau ke seluruh sekolah semua jenjang (SD-SMA) untuk melengkapi fasilitas kesehatan guna pencegahan virus corona.

“Saya selaku Kepala Disdik Kabupaten Nabire kembali menghimbau dan mengingatkan ke sekolah-sekolah untuk menyediakan fasilitas cuci tangan khususnya yang berada di 6 Distrik, Nabire, Nabire Barat, Teluk Umar, Wanggar, Makimi dan Uwapa,” himbaunya.

Bagi distrik terluar, tertinggal dan terpencil (3T) untuk tetap membuka KMB tahun pelajaran baru sesuai kalender pendidikan dengan tetap melaksanakan prokes secara ketat.

Yulisnus Pasang berencana akan terjun langsung ke sekolah di 6 distrik guna memantau langsung KMB serta memeriksa fasilitas kesehatan dan pemberlakuan prokes itu sendiri. (Kur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *