Papua  

Pergantian Lurah Siriwini Membingungkan, Ada Muatan Politis?

Indonewsdaily.com, Nabire- Pergantian Lurah Siriwini Kabupaten Nabire secara mendadak yang dilakukan oleh Pj Bupati Nabire dinilai membingungkan dan inkonstitusional ASN.

Hal itu diungkap Agus Norton Karubuy menyikapi sepak terjang Penjabat Bupati yang dianggap diluar nalar. Apalagi menurut Norton pengganti Lurah Siriwini adalah Kadistrik Nabire aktif.

“Penempatan Kadistrik Nabire saudara (PR) menggantikan saudara Sem Fonataba sebagai Lurah Siriwini menggelikan dan memprihatinkan citra ASN berarti saudara Petrus Rumere ini rangkap jabatan” tandasnya, Sabtu (10/7/21).

Norton yang merupakan ASN di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menyayangkan kebijakan Anton Mote sebagai Penjabat Bupati yang bersifat tergesa – gesa dan dipaksakan.

“Tugas dan kewenangan seorang Pj bupati sebatas menyukseskan PSU pilkada Bupati/Wakil Bupati Nabire bukan untuk menggonta – ganti pejabat ini menggelikan dan memprihatinkan,” imbuhnya.

Menurutnya jabatan lurah adalah jabatan karir bukan jabatan politik, Sem Fonataba diangkat menjadi Lurah Siriwini atas SK Bupati Nabire (Isaias Douw) tahun 2020.

“Kami sebagai masyarakat jadi bertanya ada apa dan apa yang akan dilakukan Pj Bupati, sangat susah kalau tidak dikaitkan dengan PSU yang tinggal menghitung hari, ada muatan politiskah,” tandasnya.

Norton mengungkapkan rangkap jabatan di lingkungan Pemkab Nabire bukan hanya dipegang oleh kepala distrik, ada beberapa Kepala Badan dan Dinas yang menduduki rangkap jabatan.

“Saya berharap dan berpesan kepada bapak Anton Mote, tolong cabut itu SK pergantian Lurah Siriwini karena kebijakan yang bapak lakukan telah menyalahi peraturan perundang-undangan dan pemerintahan. SK pergantian lurah menyangkut nama baik pejabat yang diganti serta menyangkut wibawa bapak sebagai ASN,” pungkasnya. (Kur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *