Universitas Brawijaya Sosialisasikan Maruta Arka di Tengah Melandainya Pademi

Indonewsdaily.com, Malang –
Dalam upaya mendongkrak semangat produktivitas rakyat di tengah melandainya pandemi, Maruta Arka (pembangkit listrik tenaga angin dan matahari) disosialisasikan Universitas Brawijaya (UB) Tech.

“Kami memperkenalkan Maruta Arka. Instalasi pembangkit listrik ini dinilai efektif-efisien dan pro rakyat (praktis-ekonomis) cocok dipakai untuk rakyat Nusantara di tengah melandainya pandemi seiring menggeliat nya ekonomi,” terang Manager UB Tech, Redy Eko Prastyo, Rabu (13/10/2021).

Sekilas info, terpaan badai pandemi menjadikan angka kemiskinan meningkat, membludaknya pengangguran dan sendi perekonomian lumpuh.

Beruntungnya, saat ini spirit saling berbagi tumbuh mekar dan marak seiring melandainya kurva pandemi di tanah air.

Dalam sikon seperti ini rakyat Nusantara membutuhkan trigger untuk stimulan semangat bangkit bersama dengan spirit gotong royong dan kemandirian, salah satunya lewat upaya memasifkan teknologi pro rakyat pembangkit listrik tenaga angin dan matahari.

Terkait hal ini UB mengadakan talkshow virtual bertajuk UB Tech Berinovasi Kembangkan Green Energy pada Selasa, 12 Oktober 2021, pukul 10.00 WIB memantapkan pengenalan Maruta Arka.

Talkshow menghadirkan M. Fauzan Edy Purnomo, M.T, Redy Eko Prastyo, dan Eka Maulana.

Pria yang juga inisiator Kampung Cempluk ini mengungkapkan, jika disimpulkan maka pembangkit listrik seharga Rp 25 juta ini mempunyai banyak keunggulan yang positif dan maslahat.

“Intinya banyak keunggulan dari Maruta Arka ini. Hal ini bisa dilihat (keunggulan produk) dari sisi ketahanan produk yang bisa bertahan sampai 25 tahun. Dan untuk panel solar cell bisa diganti setiap 3 sampai 5 tahun setelah penggunaan pertama.

Diharapkan dengan adanya pembangkit listrik murah ini bisa mendongkrak produktivitas dan kreatifitas di masyarakat untuk membangkitkan ekonomi serta mengkatrol kesejahteraan usai dilanda pandemi,” terang pria yang juga seniman dan budayawan muda ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *