Indonewsdaily.com, Nabire – Garasi parkir Bus Angkutan Dinas Perhubungan Kabupaten Nabire yang terletak di Jalan RE Martadinata Kelurahan Siriwini habis dilalap si Jago Merah, Sabtu (28/8/21).
Selain membakar garasi, 5 Bus Angkutan Dinas Perhubungan yang terparkir sore itu ikut hangus terbakar.
Api mulai membakar garasi parkir bus angkutan itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIT. Kebakaran pertama kali dilihat oleh seorang saksi SL (51) setelah menerima telepon dari pihak keluarganya.
“Saya lagi melayani pembeli mendapat telepon dari keluarga, awalnya saya tidak angkat panggilan telepon karena masih sibuk malayani. Setelah pembeli tidak ada saya telepon balik keluarga yang mengabarkan bahwa telah terjadi kebakaran di Dinas Perhubungan, “terang SL.
Mendapatkan kabar adanya kebakaran di Dinas Perhubungan, SL bergegas mengecek kebenaran informasi dari keluarganya dan ternyata memang benar telah terjadi kebakaran di garasi parkir bus yang berada dibagian kanan belakang gedung Dinas Perhubungan dan membakar bus yang terparkir.
SL segera bergegas ke rumah pegawai (PNS) Dinas Perhubungan yang terletak di bagian belakang dinas itu dan memberi tahukan adanya kebakaran guna melakukan langkah evakuasi barang – barang milik para pegawai.
Sekitar pukul 16.00 WIT terlihat petugas Piket Fungsional Polres Nabire yang dipimpin BKO Reskrim Polres Nabire IPTU Suparmin dan Piket Fungsional Polsek Nabire Kota yang dipimpin Binmas Polsek Nabire Kota IPDA Nasirun tiba di TKP dengan mengamankan barang – barang dari kemungkinan adanya penjarahan.
Beberapa menit dari datangnya tim Pengamanan Polres dan Polsek Nabire yang sedang piket, tiba tim damkar (AWC) dari Polres Nabire. Sekitar tiga puluh menit kemudian sekitar pukul 16.30 Si Jago Merah dapat dijinakkan tim AWC Polres Nabire.
Petugas memperkirakan beban kerugian yang diderita dari terbakarnya 5 unit bus angkutan berikut garasi ditaksir mencapai miliaran rupiah. “Kerugian garasinya sendiri ditaksir sekitar Rp 15.000.000; (lima belas juta rupiah), “jelas Suparmin, Sabtu (28/8/21)
Sedangkan kerugian dari 5 bus ditaksir sekitar Rp. 1.500.000.000; (satu miliar lima ratus juta rupiah) karena sebelum terjadinya kebakaran bus angkutan itu mulai mengalami kerusakan dan korosi.
Hingga kini penyebab kebakaran masih dalam pendalaman pihak Kepolisian Polres Nabire, dengan memanggil sejumlah saksi – saksi. (Kur)
