Hendak ke Pasar Ditabrak Vespa, Warga Suko Hembuskan Nafas Terakhir

Indonewsdaily.com, Malang- Warga dusun Suko Tengah Desa/Kecamatan Sumberpucung menjadi korban tabrak lari saat perjalanan ke pasar Sumberpucung, Sabtu (16/ 10) dini hari.

Dalam peristiwa ini Heru Supatmo (40) warga Dusun Suko Tengah Desa Sumberpucung kecamatan Sumberpucung menghebuskan nafas terakhirnya dalam perawatan di RS Wava Husada Kepanjen, akibat luka benturan pada kepalanya.

Kanit Laka Satlantas Polres Malang , IPDA Andi Agung saat dikonfirmasi awak media mengatakan, peristiwa kecelakaan ini terjadi sekira pukul 02.30 wib, Sabtu (16/10) dini hari dan dilaporkan sekitar pukul 06.00 wib oleh pihak keluarga korban.

“Iya kami mendapatkan laporan tadi jam 6 pagi dan TKPnya di Jl. Raya Suko Kecanatan Sumberpucung Kabupaten Malang,” kata Andi pada awak media, Minggu (17/10/2021).

Ditambahkan Andi, kronologi berawal saat korban mengendarai Bentor ( becak montor ) tujuan ke pasar melaju dari arah timur keluar dari halaman rumah kemudian menyeberang kearah Utara. Bersamaan dengan itu dari arah Selatan Utara ( wisma Suko ).
melaju Vespa tak dikenal yang dikendarai Mr X .

” Karena jarak sudah dekat dan pengendara Bentor sewaktu menyeberang tidak memperhatikan kendaraan lain yang melaju lurus sehingga terjadi tabrak samping dengan Vespa tak dikenal , akibatnya korban terjatuh dan mengalami luka benturan pada kepala cukup parah .” imbuhnya

Korban dilarikan sama warga sekitar ke RS RS Wava Husada Kepanjen namun siang tadi nyawa korban tak tertolong lagi dan korban meninggal dunia dalam perawatan .

Petugas unit lakalantas Polres Malang mengamankan dua kendaraan yang terlibat guna penyelidikan lebih lanjut .

Sementara Muhammad Ridwan tetangga korban ( saksi ) mengatakan saat kejadian pengendara Vespa bukannya menolong namun malah kabur ( melarikan diri ) .

‘ Untung ada warga lain yang menemukan Vespa sipenabrak yang disembunyikan ditempat lain tidak jauh dari lokasi kejadian . Tapi sipenabrak sudah ngak ada dilokasi .” jelas Ridwan pada awak media .

Lanjut tambah Ridwan , diduga sipenabrak dalam kondisi mabuk setelah dari wisma Suko . ” Semoga ada etikat baik untuk datang kerumah duga .” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *