Indonewsdaily.com, Kota Malang- Sebuah kedai kopi Kopikir Coffee yang terletak di jalan di Ikan Tombro Kelurahan Tunjungsekar Kecamatan Lowokwaru, pada Jumat (30/7/2021) dini hari lalu dibobol maling yang menyamar sebagai pemulung. Dalam peristiwa itu pelaku berhasil mengondol dua sound system dan mixer audio di dalam kedai seharga Rp 15 juta.
Informasi yang dihimpun Indonewsdaily.com dari Fahmi (21) warga sekitar mengatakan kalau sang pemilik Kedai kopi
Kopikir Coffee baru mengetahui Jumat (30/7 ) siang.
“Pemilik baru mengetahui sekitar pukul 13.00 wib saat hendak buka kedai kopinya dan melihat dua sound system serta mixer audio yang biasanya mereka gunakan untuk kegiatan live musik sudah hilang,” ujar Fahmi pada Indonewsdaily.com, Senin (2/8/2021).
Ditambahkan Fahmi, pelaku dalam melakukan aksinya saat dini hari ketika seluruh kedai kopi sekitar jalan ikan tombro sudah tutup dan situasi lingkungan sekitar dalam kondisi sepi.
“Kedai kopi itu bukanya jam 13.00 WIB. Karena ada PPKM, seluruh kedai ( kafe ) di sini sudah tutup pukul 20.00 WIB. Dan kalau seluruh kedai ( kafe) sudah tutup, wilayah ini jadi gelap dan sepi,” tambahnya
Maling itu datang lewat pematang sawah. Dia masuk ke dalam kedai dengan cara menjebol pintu kecil yang ada di dapur, di mana pintu kecil itu biasa digunakan untuk aktivitas mencuci piring.
“Jadi, pelaku ini lewat belakang, lewat sawah-sawah. Karena bagian belakang Kopikir Coffee masih lahan persawahan,” tuturnya.
Fahmi menyebut setelah maling beraksi, warga sekitar kedai kopi di Malang itu mengklaim sempat memergoki pelaku. Akan tetapi warga tidak curiga. Karena orang yang dicurigai oleh warga itu menyamar sebagai pemulung.
“Sempat ditegur warga sekitar dan sempat ditanya isi karung itu apa…, namun pelaku yang beraksi sendirian menjawab kalau isi dalam karung ( glangsi ) hanya kardus bekas,” tutupnya .
Peristiwa ini sama pemilik Kedai Kopikir Coffee sudah dilaporkan ke Polsekta Lowokwaru, hingga berita ini dituliskan masih dalam penyelidikan. ( Agus )
