Papua  

Pemda Deiyai Alokasikan Rp 3 Miliar untuk Bangun Asrama Mahasiswa di 2 Kota

Indonewsdaily.com, Deiyai- Rapat Paripurna Perubahan APBD Tahun 2021, Pemkab Deiyai melalui Dinas Pendidikan telah mengalokasikan dana sebesar Rp 3 miliar lebih untuk menyelesaikan pembangunan asrama mahasiswa di dua kota yakni Jayapura, Papua dan Makassar, Sulawesi Selatan.

Hal itu diungkap Bupati Kabupaten Deiyai Ateng Edowai, S.Pdk saat sidang perubahan anggaran tahun 2021 Kamis 26 Agustus 2021 di Deiyai. Dikatakan Edowai alokasi dana sebesar 3 miliar tersebut berasal dari dana Otonomi Khusus (Otsus) Papua.

“Di tahun ini saya sudah siapkan dana Rp 3 miliar guna pembangunan gedung asrama mahasiswa Deiyai di 2 kota study yaitu Jayapura dan Makassar, “kata Edowai.

Masing – masing kota study akan mendapatkan Rp 1,5 miliar. Dengan alokasi dana sebesar itu Bupati Edowai berharap pembangunan gedung asrama mahasiswa di dua kota bisa terselesaikan dengan baik.

“Saya berharap dengan uang 3 miliar untuk pembangunan asrama mahasiswa di 2 kota, masing- masing mendapatkan 1,5 miliar bisa terselesaikan dengan baik.

Lanjut dikatakannya, penyelesaian gedung asrama mahasiswa Deiyai berlantai tiga di Jayapura dan penyelesaian pembangunan gedung asrama di Makassar merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah dalam menjawab salah satu kebutuhan mahasiswa.

Upaya ini pun sebagai bagian aktualisasi keseriusan Pemerintah Deiyai dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) seiring visi dan misi. Pemkab Deiyai akan tetap serius dalam memperhatikan peningkatan SDM di Deiyai.

Selain penyelesaian pembangunan asrama mahasiswa di Jayapura dan Makassar, pemerintah melalui dinas terkait, secara bertahap akan merenovasi sekolah, membenahi fasilitas sekolah dan sarana lainnya di sejumlah sekolah di Kabupaten Deiyai.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Deiyai Nataniel Pekey, S.Pd, membenarkan alokasi dana sebesar Rp 3 miliar untuk penyelesaian pembangunan 2 gedung asrama mahasiswa.

“Iya pemerintah sudah mengalokasikan dana yang bersumber dari Otsus Papua untuk penyelesaian pembangunan asrama di Jayapura dan Makassar, “kata Nataniel.

Namun, Nataniel belum bisa memproses dana itu karena belum masuk di rekening Pemda Deiyai.

“Nanti kalau dananya sudah masuk kami perintahkan kontraktor untuk melanjutkan pembangunannya. Saya berharap mahasiswa sabar menunggu, kami tetap berupaya untuk membenahi dan menyelesaikan pembangunan gedung asrama, “tutupnya. (Kur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *