Papua  

Ratusan Massa Pendukung Messi Orasi di Kantor Bupati Nabire

Indonewsdaily.com, Nabire – Ratusan massa pendukung Paslon Bupati – Wakil Bupati Nabire Mesak Magai-Ismail Djamaluddin (Messi) melakukan demonstrasi damai di halaman Kantor Bupati Kabupaten Nabire Senin 20 September 2021.

Massa pendukung Messi mulai memadati halaman kantor di Jalan Merdeka Kota Nabire sekitar pukul 08.30 WIT. Massa yang dipimpin Koordinator Lapangan (Korlap) Hendrik Andoi menyampaikan orasinya dan massa membawa beberapa spanduk.

Beberapa tuntutan massa pendukung Paslon 02, diantaranya berbunyi: “KPU NABIRE TELAH MENYELENGGARAKAN PSU SESUAI PERINTAH AMAR PUTUSAN MK, MESAK-ISMAIL SEBAGAI PEMENANG”, ” DIMASA PANDEMI COVID-19 PILKADA NABIRE SUDAH DILAKSANKAN 5 KALI yakni 9,14 Desember 2020, 28,30 Juli 2021, dan 2 Agustus 2021, “PERISTIWA YALIMO AKAN TERJADI DI NABIRE JIKA TIDAK DI PUTUS DI PUTUSAN DISMISSAL”, “PHP NABIRE TIDAK MEMENUHI SYARAT FORMOLIR TENTANG 1, Ambang Batas 2%, 2, Melewati Tenggang Waktu Pengajuan”, “STOP PEMERINTAH DAERAH UNTUK KONSPIRASI DENGAN JAKARTA SEHINGGA ADANYA TARIK ULUR WAKTU PUTUSAN MK YANG TIDAK ADA KEPASTIAN KAMI MASYARAKAT NABIRE SUDAH CEPEH/JENUH DIPERMAIANKAN”, “PEMERINTAH TIDAK ADA JAWAB AKSI DEMO INI NABIRE MERAH BESOK”, KAMI PERCAYA PEMERINTA DAERAH TAPI PEMERINTA BIKIN BODOH SIAPA, ” SEGERA LANTIK BUPATI KAMI MESSI UNTUK NABIRE.

Massa menuntut dan meminta pihak Majelis Konstitusi segera memberi putusan terkait PHP PSU Kabupaten Nabire yang telah selesai dilaksanakan sesuai amar putusan MKRI. Sesuai hasil PSU tanggal 28 Juli 2021 Paslon nomor urut 2 Mesak Magai-Ismail Djamaluddin memperoleh suara terbanyak.

Dalam orasinya Pieter Worabay menyampaikan beberapa poin terkait gugatan PHP Bupati Nabire Tahun 2020, yang dinilai blunder.

Pertama, Kami bersama seluruh pendukung dan simpatisan Paslon 02 akan tetap melakukan aksi demo untuk menuntut pemerintah pusat agar mendengar aspirasi dari masyarakat Kabupaten Nabire agar segera menetapkan dan melantik Paslon nomor urut 2 sebagai Bupati – Wakil Bupati Kabupaten Nabire agar roda pemerintahan berjalan dengan baik.

Kedua, Kami dalam melakukan aksi demo tetap menjaga keamanan dan ketertiban Kabupaten Nabire karena tujuan demo kami hanya ingin didengar pemerintah pusat khusunya MKRI agar menetapkan bahwa Paslon 02 pemenang yang sah dipilih langsung oleh masyarakat.

Ketiga, Kami hanya menginginkan pemimpin daerah yang benar-benar dipilih oleh masyarakat Nabire, yaitu Mesak Magai-Ismail Djamaluddin sebagai pemimpin yang akan membawa perubahan Kabupaten Nabire lebih sejahtera, aman dan damai.

Secara bergantian orator, mulai dari Ketua Partai Gerindra Hendrik Andoi, Pieter Worabay dan Frans Magai menyampaikan aspirasinya, intinya MK bisa memutuskan seadil-adilnya dalam sidang terakhir terkait gugatan PHP Bupati Kabupaten Nabire, rencananya digelar hari ini.

Piter worobay sebagai perwakilan massa mengatakan pihaknya datang di kantor Bupati Nabire juga untuk melakukan doa bersama yang di Pimpin oleh pendeta Monim

“Di sini kami juga akan melakukan doa bersama sehingga MK di sana tahu, apabila MK memutuskan terbalik dari kenyatan maka besok kabupaten nabire pasti merah seperti halnya Yalimo, “ancam Pieter, Senin (20/9/21).

Ia menegaskan, kita semua tahu bahwa pasanga Mesak Magai-Ismail Djamaluddin meraih suara terbanyak meraih kemenangan dalam lima kali pencoblosan, yakni tanggal 9,14 Desember 2020, 28,30 Juli 2021, dan 2 Agustus 2021. Dia beralasan, melakukan doa bersama di halaman Kantor Bupati Nabire karena merupakan pusat pemerintahan menjadi penentu nasib rakyat. (Kur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *