Tim SAR Gabungan Temukan 3 Jenasah Korban Erupsi Semeru Diduga Penambang Pasir dan Anaknya

Indonewsdaily.com, Lumajang – Tim SAR Gabungan dalam giat operasi pencarian korban erupsi semeru, kali ini menemukan tiga jenasah korban erupsi semeru diduga penambang pasir dan anak masih kecil yang terjebak di dalam truk di area pertambangan, Desa Curah Kobokan, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Rabu (8/12/2021).

“Ditemukan dua jenazah pria dewasa dan satu anak kecil yang diduga ikut bapaknya selaku penambang pasir karena posisinya ada di dalam truk,” kata seorang petugas evakuasi, Anang.

Truk telah terpendam pasir erupsi. Hanya kepala truk saja yang bisa terlihat. Petugas kemudian melakukan penggalian untuk mencapai jenazah yang terjebak di dalam.

Dijelaskan Anang, Warga sekitar yang ikut evakuasi mengaku mengenali jenazah tersebut.

“Biasanya kalau Bambang itu bawa anaknya kecil, satu,” kata warga tersebut.

Jenazah korban yang ditemukan tim evakuasi kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haryoto dan RSUD Bhayangkara Lumajang untuk penanganan selanjutnya.

Sekitar pukul 09.30 WIB, proses pencarian yang dilakukan petugas gabungan BPBD, TNI/Polri dan sukarelawan dihentikan. Hal ini karena hujan deras yang mengguyur Dusun Renteng, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.

Dusun Renteng merupakan salah satu kawasan yang dilintasi lahar Gunung Semeru. Tim SAR gabungan diperintahkan kembali ke titik aman, sebab di lereng Gunung Semeru berpotensi lahar dingin.

“Menghindari korban jiwa bertambah, proses pencarian disetop sementara. Dan kembali dilanjutkan jika kembali aman,” tegasnya .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *