Papua  

Demo Kepala Kampung ke DPRD Nabire, Tuding Pemerintah Ingkar Janji

Indonewdaily.com, Nabire – Kepala Kampung se-Kabupaten Nabire melakukan aksi demo damai di depan gedung DPRD Kabupaten Nabire menuntut janji Pemkab Nabire, Senin 9 Agustus 2021.

Para pendemo diterima Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Nabire Mohammad Iskandar didampingi anggota DPRD yang lain, Rohedi Cahya dan Klemens Danomira.

Dalam tuntutannya Kepala Kampung (Kakam) menilai PJ Bupati Nabire mengingkari kesepakatan yang telah dibuat. Sebelumnya pada 28 Juni 2021 lalu telah dibuat kesepakatan antara Pj Bupati Nabire Anton T Mote dengan Kepala Kampung se-Kabupaten Nabire dan dimediasi Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Nabire, Mohammad Iskandar.

Dalam kesepakatan Pj Bupati tidak akan melantik Kakam sampai dengan usai pelaksanaan PSU.

“Kami meminta kepada anggota dewan yang terhormat untuk membatalkan surat pelantikan Kakam, “jelas orator Kakam.

Selain meminta pembatalan surat pelantikan, para Kakam mengatakan, bahwa honor mereka belum dibayarkan selama 3 bulan.

“Berkas pembayaran honor kami selama 3 bulan masih tertahan di meja bupati. Kami menolak jika honor itu dibayarkan setelah pelantikan kakam baru, “tukasnya.

H. Mohammad Iskandar yang menerima pendemo mengatakan, bahwa untuk membatalkan SK Pelantikan sedikitnya ada persetujuan/tanda tangan 2 pimpinan Ketua DPRD. “Pembatalan surat pelantikan kakam sebagaimana dimintai para Kakam se-Kabupaten Nabire harus melalui mekanisme, seperti ada persetujuan dari dua Ketua DPRD, “terangnya, Selasa (10/8/21).

Pernyataan Iskandar diamini legislator partai Berkarya Rohedi Cahya dan Klemens Danomira. Anggota DPRD pun sepakat untuk membicarakan permintaan kakam dalam rapat internal dewan.

“Permintaan Kakam akan kami akomodir selanjutnya dibicarakan dalam rapat internal dewan kemudian kami bicarakan lagi dengan penjabat bupati, “imbuhnya. (Kur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *