UEFA saat ini sampai harus angkat bicara perihal insiden yang dilakukan oleh Cristiano Ronaldo yang telah menyingkirkan botol Coca-Cola saat melakukan konferensi pers. Pihaknya telah meminta para pemain menghormati sponsor yang telah menjadi ajang Euro 2020.
Ronaldo yang saat itu telah menjadi pembicaraan hangat akibat aksinya dalam sebuah konferensi pers Timnas Portugal jelang pertandingan kontra Hungaria, pada hari Senin (14/6/2021). Kala itu, CR7 yang telah mendampingi pelatih Fernando Santos untuk menjawab sebuah pertanyaan awak media.
Ada dua botol minuman yang telah bersponsor EURO 2020, Coca-Cola, yang terpampang di atas meja konferensi pers. Ronaldo kemudian dengan santainya telah menyingkirkan kedua botol tersebut dan telah menggantinya dengan botol air mineral.
Aksi Cristiano Ronaldo tersebut lantas ditiru oleh beberapa pemain lainnya. Manuel Locatelli dari Timnas Italia yang telah ikut-ikutan untuk menyingkirkan botol Coca-Cola di meja konferensi pers, sementara Paul Pogba (Prancis) telah menyembunyikan botol bir Heineken.
Pro dan kontra pun saat ini telah mencuat terkait aksi penyingkiran botol-botol tersebut. Beberapa pihak telah mendukung Ronaldo dkk, sementara yang lainnya telah mengecam lantaran aksi itu dianggap melecehkan pihak sponsor.
Coca-Cola dan Heineken sendiri adalah salah satu dari 12 sponsor Euro 2020 yang telah menyumbang hampir 2 miliar euro (Rp 34,3 triliun) untuk masalah total pendapatan yang diraih oleh UEFA. Para pemain juga secara tidak langsung mendapatkan uang dari keuntungan turnamen melalui federasi.
Ketua Pelaksana Piala Eropa 2020, Martin Kellen, saat ini telah angkat bicara mengenai masalah kali ini. Dia juga telah menyebut bahwa pihak UEFA telah berkomunikasi dengan seluruh peserta soal ini, serta telah meminta para pemain untuk patuh kepada perjanjian UEFA dengan para sponsor.
“UEFA yang telah berbicara dengan tim tentang masalah ini. Hal tersebut sangat penting karena masalah pendapatan sponsor sangat berpengaruh kepada turnamen dan sepakbola Eropa,” kata Kallen, dilansir dari La Gazzetta dello Sport.
Khusus bagi Pogba yang saat itu juga telah menyingkirkan botol bir karena anjuran agama, Kellen telah meminta untuk panitia tuan rumah membawa minuman-minuman beralkohol keluar dari ruangan konferensi sebelum pemain-pemain Muslim tiba.
“Manajer media di yang ada di 11 stadion tuan rumah harus memastikan tidak akan ada sebotol alkohol di depan mereka,” ujarnya.
